Uncategorized

Banyaknya lapangan pekerjaan yang ada di Indonesia ternyata tidak menjamin setiap orang bisa dengan mudah mendapatkannya. Sulitnya mendapatkan pekerjaan di Indonesia tersebut hingga kini masih menjadi problematika yang tidak kunjung ada habisnya. Terutama bagi para pencari kerja yang memiliki latar belakang pendidikan rendah. Sebagai salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah mendaftarkan diri untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri. Namun Anda tidak boleh sembarangan. Anda harus menemukan PJTKI terpercaya yang akan menjamin Anda untuk menjadi TKI melalui proses yang legal. Bagi Anda yang belum tahu apa kepanjangan PJTKI, PJTKI adalah Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia. Lalu, bagaimana cara memilih PJTKI? Langsung saja simak ulasannya di bawah ini.

Kenapa Harus Memilih PJTKI Resmi?

Sebelum membahas bagaimana cara memilih PJTKI, sebaiknya Anda memahami informasi mengenai keuntungan terdaftar dalam PJTKI resmi. Hal ini penting untuk dipahami agar nantinya Anda dapat bekerja di luar negeri tanpa harus menanggung risiko yang bahkan dapat mempertaruhkan nyawa Anda sendiri.

1. Dokumen Terjamin Legal. Alasan pertama mengapa Anda harus terdaftar pada PJTKI adalah Anda akan mendapatkan dokumen legal yang resmi. Dokumen tersebut akan menjamin Anda dari segi hukum. Apabila dokumen yang Anda miliki lengkap dan legal, tentu saja Anda akan terhindar dari bahaya deportasi dan resiko lain yang serupa.
2. Terdaftar Pada Disnaker. Alasan kedua mengapa mendaftarkan diri menjadi calon TKI pada PJTKI adalah nama Anda akan terdaftar pada Disnaker. Dengan begitu, apabila di kemudian hari terdapat kendala-kendala mengenai dokumen dan permasalahan lainnya, pemerintah dapat memberikan bantuan secara langsung tanpa hambatan kepada Anda.
3. Mendapat Jaminan dan Bantuan Hukum. Alasan lainnya, Anda juga memiliki keuntungan dari segi hukum. Saat Anda terjerat masalah yang berkaitan dengan hukum, maka Anda bisa memperoleh jaminan dan bantuan hukum yang baik dari pemerintah. Bahkan Anda bisa mendapatkan hak untuk didampingi oleh pengacara saat sistem peradilan sedang berlangsung. Pemerintah akan melakukan upaya bantuan secara optimal apabila Anda terdaftar sebagai TKI legal yang disalurkan oleh agen yang resmi.

Tips Mudah Memilih PJTKI Resmi

Berikut ini adalah mekanisme yang dapat dilakukan dalam memilih PJTKI yang perlu Anda ketahui. Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah membaca aturan perundang-undangan tentang Penempatan dan Perlindungan TKI Nomor 39 Tahun 2004. Selain itu, Anda juga perlu memahami peraturan turunan lainnya seperti Peraturan Menakertrans dan BNP2TKI. Sebagai calon TKI, Anda memang dituntut untuk mengetahui landasan hukum yang mengatur tentang penempatan TKI ke luar negeri.

Langkah selanjutnya, Anda harus memiliki daftar PJTKI nasional resmi yang dikeluarkan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) pusat. Bawa daftar PJTKI tersebut pada Dinas Tenaga Kerja kabupaten. Tujuannya adalah untuk menanyakan pada petugas, mana saja PJTKI yang memiliki Surat Izin Pengerahan (SIP) di kabupaten setempat. Perhatikan daftar PJTKI yang memiliki job order di negara tujuan yang akan Anda pilih. Misalnya Anda ingin bekerja di Malaysia, maka pilih PJTKI yang menempatkan TKI di negara itu. Ketika ditemukan beberapa PJTKI, maka segeralah untuk menghubungi satu-persatu melalui telepon. Pada saat proses telepon itulah, Anda perlu membangun relasi yang setara atau seimbang. Tanyakan informasi-informasi penting terkait hak-hak calon TKI pra penempatan. Misalnya, berapa biaya yang diperlukan untuk bisa bekerja di negara tujuan, bagaimana fasilitas pendidikan yang akan didapat, dan berapa lama waktu pelatihannya.

Jika pertanyaan-pertanyaan tersebut sudah terjawab, tanyakan kembali pada pihak PJTKI apakah jawaban atau komitmen tersebut bisa dituangkan dalam surat perjanjian penempatan atau tidak. Kesepakatan perjanjian penempatan inilah yang nantinya akan memperkuat posisi tawar buruh migran. Anda tidak perlu takut untuk menyampaikan, karena hal ini sudah jelas telah tercantum dalam Undang-Undang. Setelah semua PJTKI Anda hubungi, di situlah Anda sebagai calon TKI melakukan penilaian dan pertimbangan PJTKI mana yang akan Anda pilih. Pemilihan tersebut tentu saja dilakukan dengan cara membandingkan apakah jumlah biaya yang harus dibayar sudah sesuai dengan aturan pemerintah atau belum. Anda dapat memilih PJTKI yang membebankan biaya dengan jumlah yang paling sedikit. Langkah terakhir, Anda harus meminta pada pihak PJTKI yang Anda pilih agar surat perjanjian penempatan dibuat secara transparan dengan diketahui oleh pihak Disnaker setempat.

Tips Saat Berada di Penampungan TKI

Ada hal-hal penting yang harus dilakukan setiap calon TKI saat berada di penampungan atau saat menjalani proses pendidikan dan pelatihan di Balai Latihan Kerja.

1. Sebagai calon TKI, Anda wajib mendapatkan pelatihan sesuai standarisasi yang ada. Yaitu pelatihan bahasa negara tujuan, keterampilan (cara bekerja), pengetahuan adat istiadat dan budaya negara tujuan, peraturan ketenagakerjaan di Indonesia dan di negara tujuan, serta informasi tentang hak-hak buruh migran.
2. Pada saat berada di penampungan, Anda sebagai calon TKI tidak boleh dipekerjakan di luar PT.
3. Sebelum menandatangani surat perjanjian atau kontrak kerja, mintalah waktu beberapa saat untuk membacanya terlebih dahulu. Kemudian tanyakan pada pegawai PT jika ada hal yang kurang Anda pahami.
4. Mintalah kepada pegawai PT salinan dari setiap surat atau dokumen yang telah Anda tandatangani.
5. Jangan biarkan pihak PJTKI, sponsor atau calo, dan orang lain dapat memalsukan identitas diri Anda.
6. Selain itu, pastikan Anda tidak akan mau untuk menandatangani kertas kosong atau tulisan yang isinya tidak bisa Anda pahami.

Sebagai calon TKI, Anda harus memanfaatkan posisi tawaran yang ada sebagai seorang konsumen yang sedang memilih jasa. Bagaimanapun juga, PJTKI adalah agen penyalur yang tetap membutuhkan calon TKI agar usahanya terus jalan. Untuk itu, jangan sampai Anda sebagai calon TKI yang terus dituntut untuk menuruti kemauan PJTKI. Sudah saatnya Anda untuk tanggap dalam mencari informasi dan menjalin komunikasi dengan berbagai PJTKI. Selain PJTKI, Anda juga perlu berkoordinasi dengan pemerintah setempat terkait dokumen daftar PJTKI yang ada di wilayah Anda.